1 September 2022 | Kegiatan Statistik Lainnya
Sebagai insan BPS tentu tidak asing lagi dalam hal pengumpulan data, baik itu dalam survei maupun sensus.
Dalam pengumpulan data setiap sensus dan survei di lapangan, petugas sudah dibekali dengan pelatihan ataupun briefing sebelum petugas mendata di lapangan.
Pengumpulan data tentu harus memilih teknik dan strategi pengumpulan data yang tepat dan benar.
Hal tersebut dinilai sangat krusial atau penting demi lancarnya pendataan yang dilakukan petugas di lapangan. Selain itu, teknik pengumpulan data juga harus dilakukan agar pengumpulan data lebih terarah dan terkendali.
Teknik Pengumpulan Data
Dalam memilih teknik pengumpulan data, tentu ada beberapa hal yang harus dilakukan untuk meminimalisasi adanya hambatan, kesalahan, atau masalah yang terjadi selama pengumpulan data berlangsung. Sehingga teknik yang dipilih juga harus tepat dan berlangsung secara sistematis.
Untuk itu, berbagai hal mengenai teknik pengumpulan data, mulai dari pengertian, proses pengumpulan data, berbagai macam teknik pengumpulan data, dan juga jenis-jenis data yang akan dikumpulkan memiliki jenis atau klasifikasi seperti apa. Hal ini bisa menjadi bekal saat melakukan pengumpulan data ke perusahaan maupun responden yang menjadi sampel.
Teknik pengumpulan data merupakan teknik atau metode yang digunakan untuk mengumpulkan data yang akan didapat. Artinya, teknik pengumpulan data memerlukan langkah yang strategis dan sistematis untuk mendapatkan data yang valid dan juga sesuai dengan kenyataan (fakta).
Strategi Pengumpulan Data
Dalam melakukan pengumpulan data di lapangan petugas sebaiknya melakukan pendekatan yang baik terhadap responden yang terkena sampel, melakukan komunikasi yang baik terhadap responden, serta membina dan memanfaatkan hubungan yang baik dengan responden dan lingkungannya. Strategi lainnya adalah melakukan wawancara terhadap responden dengan baik dan sopan, serta memberikan penjelasan kepada responden mengenai pertanyaan yang ada di dokumen, agar responden mengerti dan paham dan dapat mengisi dengan baik dan benar terhadap pertanyaan yang ada dalam dokumen. Hal terpenting berikutnya adalah meminta nomor komtak person pegawai yang berhak memberi data agar mempermudah petugas berkomunikasi dengan responden.
Prinsip Teknik Pengumpulan Data
Ada beberapa prinsip yang harus diperhatikan saat memilih teknik pengumpulan data kuesioner, yaitu isi dan tujuan pertanyaannya kepada resonden.
Selain itu bahasa yang digunakan harus sesuai dengan kemampuan responden, sehingga tidak mungkin menggunakan bahasa yang penuh dengan istilah asing atau bahasa asing yang tidak dimengerti responden.
Petugas pun sebaiknya melakukan probing atau kunjungan ulang terhadap responden yang belum berhasil didata.
Penggunaan survei dapat dilakukan melalui kuesioner yang diberikan secara langsung ketika responden relatif memahami semua pertanyaan dan merasa nyaman dalam mengisi data yang tepat dan benar. Setelah responden mengisi dokumen yang telah selesai di isi, petugas sebaiknya memeriksa isian dokumen, apakah setiap pertanyaan telah terisi semuanya, kalau masih ada pertanyaan yang belum terisi, petugas harus menanyakan ke responden kembali.
Berita Terkait
Pelatihan Pengumpulan Data Laporan Pemotongan Ternak Bulanan (LPTB) Di Hotel Luminor
Pengumpulan Data Rentang Harga dan Konversi Komoditas 2-11 Februari 2018
Pengumpulan Data Rentang Harga dan Konversi Komoditas, 2-11 Agustus 2018
Pengumpulan data SLHI, IPB, SDLP, Indeks Kualitas Air, 1-31 Februari 2018
Perbaikan Data Anomali ST2023 Demi Data Berkualitas
Menuju Data Yang Berkualitas di Era Big Data
Badan Pusat Statistik
Badan Pusat Statistik Provinsi Jambi
(Statistics of Jambi Province)
Jl.A. Yani No.4 Telanaipura Jambi
Indonesia
Telp (62-741) 60497 Mailbox : bps1500@bps.go.id